Rudy Haryanto
Pekanbaru – Dalam mendukung kebijakan SDI (Satu Peta Indonesia), Pemerintah Kabupaten Kampar bekerja sama dengan LPPM Universitas Riau dan Badan Informasi Geospasial (BIG) serta dengan dukungan World Resource Institute (WRI) melaksanakan kegiatan webinar pemetaan desa berbasis partisipatif melalui kuliah kerja nyata (KUKERTA) Universitas Riau. Adapun kegiatan ini dihadiri oleh Sekda Kabupaten Kampar Yusri, M.Si, Rektor Universitas Riau Prof. Dr. Aras Mulyadi, MSc, Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ir. Azwan, M.Si, dan jajaran OPD di pemerintahan Kabupaten Kampar. Selain hadir secara langsung atau offline, juga turus hadir secara online Kepala BIG, Prof. Dr. Hasanuddin Z. Abidin, M.Sc, Eng, Asisten Deputi Penataan Ruang dan Pertanahan Kemenko Perekonomian, Ir. Dodi S. Riyadi, M.T, serta Tenaga Ahli Utama Bidang Reforma Agraria KSP, Usep Setiawan.
Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari 4-5 agustus 2020. Hari pertama kegiatan berupa penyampaian materi dari beberapa panelis yang hadir, lalu dilanjutkan penandatanganan PKS (Perjanjian Kerja Sama), kemudian pertukaran cenderamata dari pihak Kabupaten Kampar ke UNRI dan begitu pula sebaliknya.
Hari Kedua kegiatan berupa bimtek yang ditujukan kepada mahasiswa kukerta yang akan mengambil data nantinya. Rangkaian kegiatan bimtek berupa pengenalan beberapa aplikasi yang akan digunakan dalam pengambilan data seperti PetaKita, Avenza Maps, dan Sidapodes. Selain pengenalan aplikasi pada kegiatan ini juga memaparkan materi terkait SID (Sistem Informasi Desa) yang disampaikan oleh Salhazan Nasution, S.Kom, M.IT.
